Sep 16, 2010

ayah

Mereka melihatmu berjalan menuju samudera

Berlayar jauh arungi ganasnya badai kehidupan


Mereka bilang..

Kau pergi bertarung melawan gelombang dan badai

Demi memastikan aku tidur berselimut emas..


Ayah...

yang kubutuhkan hanya engkau..

Dalam balutan kaos singlet usang dan celana hawaii

memelukku hangat,

serta membebat luka-lukaku,

ketika jatuh dari sepeda


*koleksi lama, terinspirasi dari diskusi rabuan bersama Ibu Nani (absent father, lost daughter)

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...